tag:blogger.com,1999:blog-71597206957567264842024-03-13T21:18:27.614+07:00Kumpulan Ilmu Pengetahuandisini tempat berbagi ilmu, silahkan tinggalkan komentar untuk bagi ilmu andaAnonymoushttp://www.blogger.com/profile/12150694512399964866noreply@blogger.comBlogger3125tag:blogger.com,1999:blog-7159720695756726484.post-28840965659792104652018-09-29T20:35:00.000+07:002018-09-29T20:58:48.290+07:00Pengaruh Teh untuk Anak-anak<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif; font-size: medium;"> Hai bun, sebenarnya boleh tidak kalau anak-anak dikasih minum teh. Pasti ada bunda yang pernah bertanya-tanya seperti saya. Karena rasa penasaran itu saya banyak membaca dan yang saya temukan adalah teh tidak baik bila di konsumsi anak secara berlebihan.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif; font-size: medium;"> </span><br />
<a name='more'></a><span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif; font-size: medium;">Bunda penasaran bukan kenapa teh tidak baik untuk anak? Karena teh mengandung zat tanin dan kafein. Tanin dalam jumlah tertentu dapat menyebabkan gangguan penyerapan zat besi dan kalsium dalam usus. Gangguan penyerapan zat besi dalam jangka panjang dapat menyebabkan anemia. Sedangkan kalsium merupakan mineral dalam susu yang berperan penting untuk pertumbuhan tulang gigi pada anak.Selain itu tanin juga dapat menyebabkan gangguan buang air besar akibat terhambatnya pengeluaran cairan pencernaan.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif; font-size: medium;"> Kafein merupakan suatu zat stimulan yang dapat mempengaruhi kerja sistem syaraf pusat, dan dapat menyebabkan gangguan tidur pada orang dewasa, anak, maupun bayi(termasuk bayi yang disusui oleh bunda yang mengkonsumsi minuman berkafein), sakit kepala, gangguan mood, dan iritabilitas(rewel).</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif; font-size: medium;"> Kafein juga bisa meningkatkan produksi urine(buang air kecil) yang secara tidak langsung dapat menurunkan kadar elektrolit natrium dan kalium dalam darah, dan dapat meningkatkan dehidrasi pada cuaca panas.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif; font-size: medium;"> Nah, buat bunda yang anaknya masih suka minum teh kalau bisa di kurangi ya bun. Oh ya bun, kafein itu ternyata ngak cuma ada di teh lho. Minuman lain yang mengandung kafein antara lain kopi, minuman soda, dan coklat yang manis yang banyak bunda-bunda suka ternyata juga mengandung kafein. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif; font-size: medium;"> Ternyata setiap yang kita konsumsi ada plus dan minusnya, kita hanya bisa berhati-hati dalam mengkonsumsi makanan setiap harinya. Yang kekurangan jelek, yang kebanyakan juga ngak baik. Semoga bisa bermanfaat buat bunda-bunda semua. Salam hangat....</span></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/12150694512399964866noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7159720695756726484.post-72518895290813615652012-04-03T08:05:00.002+07:002018-09-29T21:12:38.033+07:00Dasar-dasar elektronika<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"> Dalam kehidupan sehari-hari baik kita sadari atauupun tidak kita telah berkecimpung dengan yang namanya alat-alat elektronik misalnya saja radio, televisi, telephon, dan masih banyak yang lagi. Di dalam semua alat elektronik tersebut terdapat komponen dan juga hardware yang berguna untuk kelancaran pengoperasian dan kerja alat tersebut. Komponen dan hardware akan dibahas secara singkat.</span></div>
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><br /></span>
</span><br />
<a name='more'></a><span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><br /></span>
</span><br />
<div>
<div style="text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;">KOMPONEN DAN HARDWARE </span></b></div>
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;">1. LED (Light Emiting Deoda)</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"> LED merupakan <a href="http://www.tugasku4u.com/2013/04/dioda.html">dioda</a> yang merupakan komponen elektronika yang seringkali digunakan untuk suatu tampilan. LED merupakan satu bagian dari dioda yang berbendar (mengeluarkan cahaya) dan mempunyai dua kaki yang terdiri dari anoda dan katoda.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"> Menurut Wikipedia Ensiklopedia LED adalah suatu <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Semikonduktor">semikonduktor</a> yang memancarkan cahaya <a href="http://kelvinsewow.blogspot.com/2011/02/deskripsi-cahaya-monokromatik-dan.html">monokromatik</a> yang tidak koheren ketika diberi tegangan maju. Gejala seperti ini termasuk bentuk elektroluminesensis. Warna yang dihasilkan oleh LED tergantung pada bahan semikonduktor yang dipakai.</span></div>
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhQvLoqmmGzPcbzqLd19AIsebD8b-4Z_8i0-Qq-V56BnLGAsUuH1sN7OhCBtikLx6JDF8aSaC0XzM1XnDF7jdCgq_T9yuvokzkiMc8HFz2cmu3evdLH50D4unIBxTUL2CFbdaptSYDQvEg/s1600/clip_image002.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><img border="0" height="145" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhQvLoqmmGzPcbzqLd19AIsebD8b-4Z_8i0-Qq-V56BnLGAsUuH1sN7OhCBtikLx6JDF8aSaC0XzM1XnDF7jdCgq_T9yuvokzkiMc8HFz2cmu3evdLH50D4unIBxTUL2CFbdaptSYDQvEg/s1600/clip_image002.jpg" width="200" /></span></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><br /></span></div>
<div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;">2. Resistor (hambatan)</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"> Resistor merupakan suatu komponen yang digunakan untuk menghamat arus. Komponen ini mempunyai gelang-gelang yang digunakan untuk menentukan nilainya. Cara menghitung nilainya yaitu dengan melihat warna pada gelang-gelangnya. </span></div>
</div>
<div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><br /></span></div>
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgUC0WXjb4pf3voj6o9pmCEN7VWHB3e8dfKsSUcS1nPjkihqlhQsdvbAKqiwBhBmno44BnpGyEUS-lXWBNn5v48DjKRDBartntH1Svxt8Wx3JhVMJQxzzuzn7qVXDeSJEW2_Wt9Ikuv-Cw/s1600/clip_image002.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-align: center;"><span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><img border="0" height="167" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgUC0WXjb4pf3voj6o9pmCEN7VWHB3e8dfKsSUcS1nPjkihqlhQsdvbAKqiwBhBmno44BnpGyEUS-lXWBNn5v48DjKRDBartntH1Svxt8Wx3JhVMJQxzzuzn7qVXDeSJEW2_Wt9Ikuv-Cw/s1600/clip_image002.jpg" width="200" /></span></a></div>
<div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><br /></span></div>
</div>
<div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><br /></span></div>
</div>
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrcg3EBNn7dCHJ3Lfy9cztb8Cwq2RVNp8dGwmTDFhwGWpuhvS_wa0ti5y1nAqYvY3z_pGoLtboF1fJaLNtEJAWP9DEkERa3P1yEu_BHMWqdIYDg4UbUrX4obwEYIEL_w5pz9DbJTl2h_k/s1600/untitled.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrcg3EBNn7dCHJ3Lfy9cztb8Cwq2RVNp8dGwmTDFhwGWpuhvS_wa0ti5y1nAqYvY3z_pGoLtboF1fJaLNtEJAWP9DEkERa3P1yEu_BHMWqdIYDg4UbUrX4obwEYIEL_w5pz9DbJTl2h_k/s640/untitled.JPG" /></span></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif; font-size: small;">Nilai kode warna pada komponen resistor</span></td></tr>
</tbody></table>
<div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><br /></span></div>
</div>
<div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><br /></span></div>
</div>
<div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/12150694512399964866noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7159720695756726484.post-48686365273051743502012-01-23T06:51:00.002+07:002018-10-01T18:27:30.167+07:00Anemia Hemolitik Autoimun<div style="text-align: left;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhlm6mWaEetGjfjlJBVcxOrfngqmriu8UgGVHCxNZLNVCQ036iItY4GW7j_i3xLt7-e9Yas0c3GzJ74M8dbrcXFyyuMUM_5RCkjwD1bsbmTG14KEDCG1XuuKo0xDodkMdUvLHbsXXsWchQ/s1600/anemia2.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: black; font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><img border="0" height="126" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhlm6mWaEetGjfjlJBVcxOrfngqmriu8UgGVHCxNZLNVCQ036iItY4GW7j_i3xLt7-e9Yas0c3GzJ74M8dbrcXFyyuMUM_5RCkjwD1bsbmTG14KEDCG1XuuKo0xDodkMdUvLHbsXXsWchQ/s200/anemia2.jpg" width="200" /></span></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif; font-size: small;"> Anemia Hemolitik Autoimun merupakan anemia hemolitik yang timbul karena terbentuknya autoantibodi terhadap eritrosit sendiri sehingga menimbulkan destruksi (hemilisis) eritrosit. </span><br />
<a name='more'></a> <span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"> Ada pula yang menyebutkan bahwa anemia hemolitik ini merupakan suatu kelainan terhadap antibodi terhadap eritrosit sehingga umur eritrosit memendek. Yang dalam keadaan normal, sel darah merah mempunyai waktu hidup 120 hari.</span><br />
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif; font-size: small;"> </span><span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;">Ada jenis lain kekebalan hemolitik anemia di mana penyebabnya dapat menyebabkan penyakit sekaligus jadi dasar pengobatan. Awal penyakit ini sangat cepat dan sangat serius. Penyebab pasti dari penyakit ini belum diketahui.</span><br />
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif; font-size: small;"> Anemia hemolitik auttoimun dibedakan dalam dua jenis utama, yaitu anemia hemolitik antibodi hangat(paling sering terjadi) dan anemia hemolitik <span style="background-color: black;">antibodi dingin.</span></span><br />
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif; font-size: small;"><span style="background-color: white;"><br /></span></span>
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif; font-size: small;"><b style="background-color: black;">Anemia Hemolitik Antibodi Hangat.</b></span><br />
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif; font-size: small;"><span style="background-color: black;"><b> </b>Anemia Hemolitik Antibodi Hangat adalah suatu keadaan dimana tubuh membentuk autoantibodi yang bereaksi terhadap sel darah merah pada suhu tubuh. Autuantibodi ini melapisi sel darah merah yang kemudian dikenalinya sebagai benda asing dan dihancurkan oleh sel perusak dalam limpa atau kadang dalam hati dan sumsum tulang.</span></span><br />
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif; font-size: small;"><span style="background-color: black;"> Penyakit ini lebih sering terjadi pada wanita. Sepertiga penderita anemia jenis ini menderitasuatu penyakit tertentu (misal limfoma, leukimia atau penyakit jaringan ikat, terutama lupus eritematosus sistemik) atau telah mendapatkan obat tertentu, terutama metildopa. Gejalanya seringkali lebih buruk daripada yang diperkirakan, mungkin karena anemianya berkembang sangat cepat. Limpa biasanya membesar, sehingga bagian perut atas sebelah kiri bisa terasa nyeri atau tidak nyaman.</span></span><br />
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif; font-size: small;"><span style="background-color: black;"> Pengobatan tergantung dari penyebabnya. Jika penyebabnya tidak diketahui, diberikan kortikosteroid (misalnya prednison) dosis tinggi, awalnya melalui intravena, selanjutnya per-oral (ditelan). Sekitar sepertiga penderita memberikan respon yang baik terhadap pengobatan tersebut. Penderita lainnya mungkin memerlukan pembedahan untuk mengangkat limpa, agar limpa berhenti menghancurkan sel darah merah yang terbungkus oleh autoantibodi. Pengangkatan limpa berhasil mengendalikan anemia pada sekitar 50% penderita. Jika pengobatan ini gagal, diberikan obat yang menekan sistem kekebalan (misalnya siklosporin dan siklofosfamid).</span></span><br />
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif; font-size: small;"><span style="background-color: black;"> Tranfusi darah dapat menyebabkan masalah pada penderita anemia hemolitik autoimun. Bank darah mengalami kesulitan dalam menemukan darah yang tidak bereaksi terhadap antibodi, dan tranfusinya sendiri dapat merangsang pembentukan lebih banyak lagi antibodi.</span></span><br />
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif; font-size: small;"><span style="background-color: black;"><br /></span></span>
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><b style="background-color: black;">Anemia Hemolitik Antibodi Dingin.</b></span><br />
<span style="background-color: black; font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><b> </b>Anemia Hemilitik Antibodi dingin adalah suatu keadaan dimana tubuh membentuk autoantibodi yang bereaksi terhadap sel darah merah dalam suhu ruangan atau dalam suhu yang dingin. Anemia jenis ini dapat berbentuk akut atau kronik. Bentuk yang akut sering terjadi pada penderita infeksi akut, terutama pneumonia tertentu atau mononukleosis infeksiosa. </span><br />
<span style="background-color: black; font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"> Bentuk akut biasanya tidak berlangsung lama, relatif lebih ringan dan menghilang tanpa pengobatan. Bentuk yang kronik lebih sering terjadi pada wanita, terutama penderita rematik atau artritis yang berusia diatas 40 tahun. Bentuk yang kronik ini biasanya menetap sepanjang hidup penderita, tetapi sifatnya ringan dan kalaupun ada, hanya menimbulkan sedikit gejala.</span><br />
<span style="background-color: black; font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"> Cuaca dingin akan menimbulkan penghancuran sel darah merah, memperburuk nyeri sendi dan bisa menyebabkan kelelahan dan sianosis (tampak kebiruan) pada tangan dan lengan. Penderita yang tinggal di daerah bersuasa singin memiliki gejala yang lebih berat dibandingkan dengan penderita yang tinggal di iklim hangat. </span><br />
<span style="background-color: black; font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"> Diagnosis ditegakkan jika pada pemeriksaan laboratorium ditemukan antibodi pada permukaan sel darah merah yang aktif pada suhu yang lebih rendah dari suhu tubuh. Tidak ada pengobatan khusus, pengobatan ditujukan untuk mengurai gejala-gejalanya. Bentuk akut yang berhubungan dengan infeksi akan membaik dengan sendirinya dan jarang menyebabkan gejala yang serius. Menghidari cuaca dingin bisa mengendalikan bentuk yang kronik.</span></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/12150694512399964866noreply@blogger.com0